Selamat Datang di Website PERANGKAT MENGAJAR | Kami Menerima Pesanan Pembuatan RPP K-13 Revisi 2017 (Lengkap dengan buku 1 dan buku 2) Hubungi No WA: 082168321603 | Terimakasih Kunjungannya.

Trimakasih telah berkunjung di perangkatmengajarza.blogspot.com Kami selalu menunggu kunjungan Anda berikutnya! Salaaaaaaam dari ZAINAL ABIDIN, S.Pd (Guru SMA Negeri Unggul Pidie Jaya) Untuk mendapatkan informasi terbaru silahkan bergabung dengan cara klik disini ----> FACEBOOK ZAINAL ABIDIN atau FACEBOOK INFO PENDIDIKAN

Cara Mudah Belajar Kimia

Tidak suka pelajaran kimia? Jangan khawatir karena kamu tidak sendirian. Dibandingkan materi saintifik lainnya, mempelajari kimia memang membutuhkan tips dan trik khusus. Sekadar mempelajari saja tidaklah cukup; Kamu perlu memahami konsep-konsep dasarnya dengan pendekatan yang tepat. Lantas seperti apakah pendekatan yang tepat tersebut? Baca terus artikel ini untuk menemukan jawabannya!

Mempersiapkan Diri

  1. 1
    Perbaiki kemampuan matematismu. Dalam pelajaran kimia, kamu akan menemukan berbagai rumus dan persamaan yang harus diselesaikan. Jika belum memahami konsep dasar logaritma atau persamaan kuadrat, ada baiknya kamu kembali mempelajari konsep aljabar. Percayalah, memahami konsep-konsep dasar matematika akan sangat membantumu mempelajari kimia.
  2. 2
    Pelajari dan pahami isi tabel periodik. Memahami dan mengingat isi tabel periodik adalah kunci penting dalam mempelajari kimia. Tabel periodik dalam kimia tak ubahnya angka-angka dalam matematika; mungkinkah kamu berhasil berhitung jika tidak memahami perbedaan setiap angka dalam matematika? Tentu tidak. Tabel periodik juga merupakan pengetahuan penting yang harus benar-benar kamu pahami sebelum mempelajari konsep yang lebih rumit dalam kimia.
    • Sebuah grup musik bernama AsapSCIENCE memublikasikan lagu berdurasi 3 menit yang berjudul "The New Periodic Table Song (In Order)"; lagu unik ini dapat membantumu mengingat tabel periodik dengan lebih mudah, cepat, dan menyenangkan.[1]
  3. 3
    Pelajari seluruh konsep inti dan cara menyelesaikan berbagai permasalahan secara bertahap. Mulailah dengan mempelajari sistem pengukuran dasar, metode saintifik, nomenklatur (tata nama) kimiawi, dan struktur atom. Banyak orang merasa kesulitan mempelajari kimia karena mereka langsung melompat ke materi-materi yang rumit tanpa berusaha memahami konsep-konsep dasarnya terlebih dahulu.
    • Beberapa situs universitas menyediakan materi mengenai konsep-konsep kimia dasar yang bisa diakses secara gratis.[2]
    • Kamu juga bisa membeli buku panduan untuk mempelajari konsep-konsep kimia dasar di toko buku terdekat.
    • Catat konsep dan materi secara manual.[3] Penelitian menunjukkan bahwa menulis catatan secara manual (bukan dengan diketik) ampuh membantumu memahami dan mengingat konsep yang dicatat dengan lebih baik.[4]
  4. 4
    Buatlah flash card (kartu bergambar yang dilengkapi informasi). Setiap kali mempelajari konsep atau istilah baru, tuliskan kata atau konsep tersebut di selembar kartu. Metode ini baik digunakan untuk mengingat tabel periodik pun prinsip-prinsip dasar lainnya. Baca flash card ini beberapa kali dalam seminggu untuk mengurangi risiko lupa.
  5. 5
    Pelajari teknik mnemonik. Cobalah mengasosiasikan setiap unsur dengan simbol yang berbeda, misalnya unsur A dengan apel atau sepak bola, dan unsur B dengan pohon. Kamu bahkan boleh mengasosiasikan setiap unsur dengan hal pertama yang terpikirkan ketika kamu menjumpai unsur tersebut. Metode ini mungkin terasa bertentangan dengan akal sehat namun sangat ampuh membantumu mengingat berbagai informasi.[5]
  6. 6
    Bayangkan konsep kimia dalam format tiga dimensi. Gunakan alat bantu visual untuk memahami teks dengan lebih baik.[6] Matamu mungkin sudah terlatih untuk membaca teks dengan gambar molekuler dua dimensi; namun ingat, kimia berada di ranah tiga dimensi. Oleh karena itu, gunakan model tiga dimensi atau cobalah membayangkan berbagai struktur molekuler yang kamu jumpai dalam format tiga dimensi.
    • Universitas Liverpool membuat situs bernama ChemTube 3D yang berisi animasi dan struktur interaktif untuk menjelaskan konsep-konsep kimia. Kamu bahkan bisa membukanya di ponsel atau tablet![7]

2
Membaca Buku Referensi

  1. 1
    Pilih buku referensi berkualitas yang mencakup seluruh konsep penting dalam kimia. Jangan memilih buku yang terlihat mudah untuk dipelajari. Ingat, mempelajari tidak sama dengan memahami; itulah mengapa kamu membutuhkan referensi yang mampu membantumu memahami seluruh konsep dasar dan penting dalam kimia dengan mudah.[8] Tanyakan rekomendasi buku yang berkualitas dari guru, dosen, atau carilah di perpustakaan terdekat.
  2. 2
    Sembari membaca teori, cobalah menyelesaikan contoh-contoh kasus yang kamu temukan. Latih kemampuanmu menyelesaikan soal dengan menyelesaikan setiap contoh soal yang kamu temukan di buku. Setiap buku selalu menyelipkan contoh-contoh soal yang dapat membantu mempertajam pemahamanmu terhadap sebuah teori. Ingat, jangan hanya mengerjakan soal-soal tersebut! Cermati pula setiap langkah yang kamu ambil untuk mendapatkan jawaban yang tepat.[9]
  3. 3
    Jangan membaca teks sekadarnya. Untuk mempermudah proses belajar kimia, kamu perlu terlebih dahulu memahami prinsip-prinsip dasarnya. Jika ada hal-hal yang tidak kamu pahami, luangkan waktu untuk membaca keseluruhan teks dan mencari jawabannya. Manfaatkan indeks di buku untuk memahami konsep-konsep yang sukar dipahami.
    • Jika masih kesulitan, cobalah meminta bantuan guru privat atau temanmu yang lebih menguasai bidang tersebut.
  4. 4
    Saat mempelajari rumus baru, ajukan pertanyaan-pertanyaan lanjutan untuk memastikan kamu benar-benar memahami rumus tersebut. Ingat, sekadar mengingat rumus tidak akan membantumu ketika ujian atau ketika bereksperimen di laboratorium. Oleh karena itu, cobalah menanyakan pertanyaan-pertanyaan di bawah ini kepada dirimu sendiri:[10]
    • Sistem atau perubahan apakah yang dideskripsikan oleh rumus tersebut?
    • Apa maksud variabel tersebut dan apa saja satuannya?
    • Kapan dan bagaimana rumus tersebut diterapkan?
    • Apa signifikansi rumus tersebut?

3
Melakukan Eksperimen di Laboratorium

  1. 1
    Pelajari konsepnya. Di laboratorium, kamu berkesempatan untuk mempelajari konsep kimia yang abstrak lewat metode-metode yang kasatmata. Niscaya, pemahamanmu akan semakin kuat.[11] Beberapa orang merasa lebih mudah memahami konsep kimia lewat praktik, bukan teori.
  2. 2
    Cobalah memahami keterkaitan antara praktik di laboratorium dan teori yang kamu pahami. Praktik laboratorium didesain untuk mendukung pemahaman materi yang kamu dapatkan di kelas. Oleh karena itu, perhatikan juga tugas-tugas pra dan pascalaboratorium yang kamu dapatkan; kemungkinan besar, beberapa di antaranya akan menjadi kunci penting dalam mengerjakan ujian.
  3. 3
    Pelajari metode saintifik. Kimia adalah sains murni yang dipraktikkan di laboratorium. Manfaatkan kesempatan ini untuk terlibat langsung dalam eksperimen kimiawi, alih-alih hanya membaca teorinya di buku. Percayalah, materi kimia akan terasa lebih menyenangkan jika dipraktikkan! Selain itu, pengetahuanmu mengenai konsep pengukuran dan persamaan dasar dalam kimia akan bertambah.

4
Membiasakan Belajar dengan Baik

  1. 1
    Belajarlah setidaknya satu jam sehari. Mengulangi materi setiap hari sangat ampuh mempertajam ingatan dan pengetahuanmu. Ingat, kamu akan mendapatkan hasil yang lebih baik jika belajar secara rutin meski hanya selama satu jam, ketimbang belajar seharian sebelum ujian.[12]
    • Atlet profesional pun tetap harus melakukan latihan rutin sebelum pertandingan; tujuannya adalah untuk membangun kesiapan fisik dan mental mereka. Proses yang sama juga berlaku di bidang akademis![13]
  2. 2
    Buat catatan. Mencatat informasi-informasi yang penting sangat berguna untuk mempertajam ingatanmu. Di dalam kelas, catat seluruh materi-materi yang diajarkan oleh guru atau dosen. Catat pula poin-poin penting dari buku referensi yang kamu gunakan. Meski materi tersebut mudah diingat, tidak ada salahnya menuliskannya di buku catatan untuk mengurangi risiko lupa di kemudian hari.
  3. 3
    Belajarlah dengan orang lain. Adakalanya dua kepala lebih baik daripada satu kepala, terutama dalam hal mempelajari materi akademis. Jika ada hal-hal yang tidak kamu pahami, rekan belajarmu bisa membantu menjelaskannya; begitu pula sebaliknya. Menjelaskan konsep materi kepada orang lain juga bisa membantumu mengingatnya, lho!
  4. 4
    Sering-seringlah berdiskusi dengan guru atau dosenmu di jam mengajar mereka. Jika ada materi yang kurang atau belum kamu pahami, jangan ragu menanyakannya kepada guru atau dosenmu. Mereka dengan senang hati akan memberikan bantuan dan penjelasan ekstra jika dibutuhkan.[14] Namun ingat, pastikan untuk menghubungi mereka di jam-jam yang lazim. Jangan harap kamu akan mendapatkan jawaban jika menghubungi mereka di jam-jam yang tidak lazim seperti pada tengah malam sebelum ujian.
    • Guru atau dosenmu mungkin juga akan memberikan salinan soal-soal ujian dari tahun-tahun sebelumnya untuk kamu pelajari. Meski tidak akan memberikan gambaran spesifik mengenai soal-soal ujian yang harus kamu kerjakan, setidaknya kamu akan terbantu untuk memahami “tipe” pertanyaan yang kerap muncul.[15]

Tips

  • Jangan meratapi kesalahan. Ingat, kesalahan dan kegagalan adalah bagian penting pada proses belajar setiap orang. Faktanya, tidak ada seorang pun yang luput dari kesalahan!
  • Belajarlah setidaknya 15 jam dalam seminggu untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan Kamu.
  • Jangan lupa beristirahat! Belajar kimia menuntutmu untuk selalu berpikir keras. Oleh karena itu, pastikan untuk mengimbangi kegiatan belajar dengan istirahat yang cuku


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Mudah Belajar Kimia"

Post a Comment